Tuesday, August 5, 2008

Jangan Mau dibilang Baik!

Semua berlomba-lomba mencari label “BAIK” untuk dapat ditempelkan pada diri masing-masing. Teman baik, karyawan yg baik, ibu yg baik, dll dsb…

Buat gw.. “BAIK” itu suatu label dari masyarakat sama seperti juga Label “JAHAT”, “GAY”, “STRAIGHT”, dll dsb… Label dengan segala rules atau aturan2 mainnya yang dibuat oleh masyarakat dan didoktrin dari kecil.

Knapa jangan mau dibilang Baik?
Ini opini gw…begitu ada label “BAIK” ditempel di jidat loe…

Be very carefull! Disamping label baik itu ada gambar gelas.. alias fragile

Karena orang akan dengan mudah meretakan gelas tersebut.. begitu ada perbuatan yg tidak mendapat persetujuan dari lingkungan sekitarnya.. dan akan masuk kategori JAHAT…

Mungkin sering banget denger comment2 dari masyarat seperti ini :
“ ternyata nga sangka yah.. dari luar tampangnya baik.. ternyata hatinya jahat…”
Or sebaliknya “ternyata nga sangka yah…tampang jahat.. tapi hatinya baik banget tuh..”

Itu opini gw aja…
Baik dan Jahat ini dalam konteks general…
Bukan jahat seperti membunuh dll dsb…

so..Lebih baik luar hitam dalam putih? Atau luar putih dalam hitam?

1 comment:

si buluk said...

hitam dan putih ya? saya memilih berada di area abu-abu saja, gimana?