Friday, November 28, 2008

Open Mono?


Bermula dari pembicaraan bersama beberapa teman mengenai Open Relationship [OR] dan Monogami [MO]. Terjadilah diskusi panjang lebar tentang dunia tsb dari segala kajian yg kita sok ketahui.. huhahahahah

And gw pun iseng ngejalanin survey kecil2an yg lewat YM gw.. hehehe.. [thanks yah.. buat semua temen2 yg sudah berpartisipasi ;D]

Hubungan Monogamous [MO] pastinya sudah banyak yang tau definisi dari hubungan ini. Dari jatuh cinta kemudian menjadi komitment untuk satu dengan yang lain. Dengan mengagungkan “CINTA”, dengan pasangan yang tepat, apapun bisa dilewati. Dan Cinta menjadi dasar dari komitment mereka menjalani hari-hari dengan status Pasangan A atau B.

Hubungan MO ini juga memberikan rasa nyaman/aman, kepercayaan satu dengan lainnya, saling mengisi, saling mengenal, saling menjaga dan bertanggung jawab untuk kebahagian bersama, atau menawarkan senang dalam kebahagiaan seumur hidup. Ada juga yang berkata dengan hubungan MO, masing-masing bisa berkembang menjadi dua insan yang lebih baik. [CMIIW]

Perasaan-perasaan cemburu yang mungkin tumbuh pada awalnya menjadi bukti kasih sayang hubungan MO. Tetapi adakalanya juga dengan adanya harapan-harapan, ketergantungan pada pasangan, hubungan MO ini menjadi hubungan yang penuh duri. Cemburu, takut kehilangan, posesif, protektif berlebihan, dominasi dan juga lainnya yang terkadang bisa menghambat perkembangan pasangan. Dimana sebagai manusia tidak mungkin dipungkiri bahwa pasti mengalami evolusi baik di bidang apapun juga. Dan apakah pasangan bisa mengikuti atau tidak kembali lagi kepada komitmen masing-masing.

Walaupun ada kalanya dalam hubungan MO menghadapi masa kadarluasa alias putus yang dikarenakan seribu satu alasan, juga dikarenakan manusia pastinya berkembang, para pelakon hubungan ini akan kembali mencari pasangan yg cocok sesuai dengan perubahan atau perkembangan diri.

OPEN RELATIONSHIP - Mostly hasil dari survey mengindentifikasi open relationship di-indonesiakansebagai hubungan tanpa status alias HTS. Hubungan dengan beberapa pasangan tanpa adanya status. Pacaran tetapi masih boleh ketemu orang lain, date, dll dsb.. Dengan prinsip No rules, no promise, no commitment. Tapi saling menghargai kebebasan masing2.

Dan tujuan dari hubungan ini, antara lain menghindari komitmen, atau menghindari rasanya sakit hati pada perpisahan yg terjadi di hub. monogami, menghindari tuntutan2 yang terjadi pada hubungan monogami, juga karena adanya masa kadarluasa pada hubungan, dll dsb.. Ada juga yg mengatakan hubungan ini untuk mencari kesenangan - The pleasure feeling pada saat jatuh cinta, pedekate, sex, dll dsb.. [katanya kalo cinta tuh hanya bertahan kurang lebih sampe 4 thn seblum menjadi perasaan yg lain misalnya sayang or care bahkan kejenuhan]

Well… dari hasil survey ke beberapa orang yang ada di list YM gw, dan total yg menjawab adalah 10 orang dengan komposisi yg seimbang.. 5 pro ke OR 5 pro ke MO.. heheh koq bisa gitu yah??

And for me kalo mengkaitan dengan semua artikel yg gw sok ketahui… gw tidak melihat hub. OR sebagai hubungan yg hanya melarikan diri dari tanggung jawab atau komitment. Tapi gw melihat hubungan OR dari segi kejujuran diri dan saling menghargai pribadi masing2 tanpa menghambat kebebasan individu.

Idealnya nih.. Hubungan Cinta akan sangat berjalan mulus and indah.. cielah.. apabila hubunga MO dan OR digabungkan.. huahhahahaha
Misalnya nih yah..
1. Harapan – hope – dream pada hubungan MO yg membuat masing menpunyai ekspektasi dan bisa mendapatkan kekecewaaan bisa expektasi tsb tidak terpenuhi dan ujung2nya berantem? So.. mengambil dari hubugan OR.. “Hidup untuk saat ini” jalanin aja one step at a time, nga ada harapan , nga ada ekspektasi.. hanya usaha untuk membuat hari tsb terbaik untuk berdua. [ini konsep gabungan kungfu panda/buddhist.. Kemaren adalah masa lalu, Besok adalah masa depan yg kita tidak ketahui, and hari ini adalah HADIAH [present] :D]

2. Ego – pada hubungan MO, terkadang ego mengatasnamakan kata Cinta..Misalnya saat pasangan dipindah tugaskan atau mendapat kesempatan yg bagus tetapi harus keluar kota beberapa bulan? Takut kehilangan pasti? Takut diselingkuhi pasti?? Semua atas nama EGO diri sendiri.. tidak melihat kesempatan untuk pasangan..

Nah.. kalo digabungkan pada hub. OR.. tidak boleh ada EGO karena tidak ada kemelekatan emosi pada pasangan. Pasangan Bebas berkembang untuk kemajuan dirinya.

3. Komunikasi yang terbuka dan Jujur. Pada pola MO, terkadang komunikasi agak2 dibuat white lie misalnya saat mengalami ketertarikan dengan perempuan lain? Wee kalo bisa ditutup2in.. kalo nga bisa juga.. melarikan diri dari pasangan? Akhir2nya jadi nga sehat…

Pada hubungan OR, kejujuran komunikasi sangat diutamakan. [CMIIW : walaupun kontexnya agak berbeda yah.. hehehe ]

So at the end.. setelah ngawur sepanjang pagi dan siang.. sampe2 ada yg mengira gw ngajak dia HTS-an.. sampe2 ada yg mengira gw gila untuk menjalani OR.. hehehe…

Anyway.. hasil dari survey iseng ini.. Hubungan OR or MO sama bagusnya selama 2-2nya dilandasi Saling menghargai satu dan lainnya sebagai individu yang berbeda.

That’s all folk… hehehhehe

3 comments:

Anonymous said...

wah dah jadi toh mba survey nya...betul juga tuh pacaran lewat 5 tahun bisa kandas...padahal dulu nya lengket abis...gpp deh menikmati sendiri.....bebas.
makasih mba...hasil surveynya ok's buanget....terra

Anonymous said...

harusnya survey 11 orang jadi ga sampai draw hasilnya lol.

gw tetap pro MO,
biar OR kalau jalannya cukup lama
perasaan saling memiliki sudah pasti ada.

Anonymous said...

iya... tetep pro MO....
kl OR, terkesan mau enaknya aja, ga ada tanggug jawab..

_ich_